PROPOSAL USAHA “DONAT KENTANG”
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Dasar Gagasan Usaha
Cemilan
atau makanan-makanan ringan bisa dikatakan saat ini sangat sering dicari oleh
orang-orang untuk dibeli dan dikonsumsi, hal ini dikarenakan cemilan ini sangat
mudah didapatkan dan juga sangat praktis sehingga konsumen sering memburu
cemilan-cemilan untuk dibeli. Saat ini begitu banyak cemilan-cemilan yang
dijajakan di pinggir-pinggir jalan, dan juga makanan ringan ini biasanya
bermacam-macam jenis yang diperjualbelikan dipinggir-pinggir jalan, salah satu
jenis makanan tersebut ialah donut, mungkin sudah banyak cemilan-cemilan donut
sudah sering dijajakan, dari yang biasa hingga yang sudah sangat terkenal,
namun terkadang donut yang diperjualbelikan dipasar sekarang ini hanya donut
yang berbahan baku menggunakan tepung terigu.
Dengan
pertimbangan masalah diatas maka kami ingin mencoba untuk membuka usaha
dibidang donut, namun dengan bahan yang sedikit berbeda, selain tepung terigu
dan bahan pokok-pokok lain kami juga menambahkan bahan berupa kentang. Dengan kentang donut kami mempunyai
cita rasa yang sedikit berbeda, dan juga donut kami tidak menggunakan bahan
pengawet untuk tetap memikirkan kesehatan para konsumen kami. Dengan ini kami merasa ada peluang
pasar yang dapat kami buat, karena mempertimbangkan konsumen yang membutuhkan
dan menginginkan suatu cemilan donut yang sedikit berbeda dengan yang sudah ada
dan juga kami donut kami jauh dari bahan pengawet sehingga sangat baik bagi
semua kalangan.
Dari
data yang kami dapat, di sekitar daerah jl. Srijaya Negara Kampus UNSRI Palembang terdapat banyak mahasiswa
yang lalulalang dan juga warga yang menggunakan jalan raya yang sangat
potensial bagi usaha kami, oleh karena itu merupakan suatau kesempatan bagi
kami untuk membuat suatu usaha dan mengembangkan usaha yang baru kami rintis
ini, supaya dapat mengubah persepsi donut yang penuh bahan pengawet dan tidak
sehat menjadi donut sehat dan kaya rasa tanpa harus menggunakan bahan pengawet.
1.2
Prospek Pasar
Dengan
begitu banyaknya usaha makanan ringan yang berbentuk donut karena kita tahu
donut dapat menyentuh setiap golongan dari anak-anak hingga dewasa menyukai
donut. Selain itu juga didaerah tempat kami buka usaha juga terdapat begitu
banyak usaha-usaha yang lain, sehingga sangat-sangat potensial mengundang calon
pelanggan lain diluar mahasiswa UNSRI dan warga sekitar. Melihat kondisi diatas
, kami pun tertarik untuk membuat suatu usaha kuliner yang berbentuk cemilan
donut kentang dengan berbagai toping atau tambahan berbagai macam rasa, serta
didukung dengan tempat yang sangat strategis dan banyak calon-calon pelanggan
yang beraktifitas disekitar tempat usaha kami. Dengan demikian, kami yakin
prospek pasar usaha kami sangatlah baik.
Manfaat
ekonomi yang didapat dari usaha ini, adalah :
·
Keuntungan yang diperoleh dari hasil
penjualan.
·
Terciptanya lapangan pekerjaan baru.
·
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
dengan banyaknya konsumen yang datang sehingga memotivasi terciptanya lapangan
usaha baru.
Manfaat Sosial :
·
Mambantu pemerintah dalam mengembangkan
kewirausahaan di Indonesia.
·
Memudahkan masyarakat dalam memperoleh
cemilan donut kentang yang sehat dan berkualitas.
·
Berkurangnya jumlah pengangguran
Visi, Misi, dan Tujuan :
·
Visi :
Menjadi
wirausahawan yang mandiri dan berkualitas yang dapat bersaing dipasar dan juga
dapat mengembangkan usahanya dengan baik di dalam negeri dan memiliki harapan
untuk mengembangkan usaha hingga ke mancanegara untuk jangka panjangnya.
·
Misi :
-Mengembangkan suatu usaha yang sudah
ada dengan mengembangkan dan memperbarui produk tersebut dengan lebih sehat dan
berkualitas.
-Membangun dan mengembangkan potensi
diri dalam membangun usaha wirausaha mandiri.
-Membuat suatu mekanisme wirausaha yang
berkualitas sehingga dapat bersaing dipasar.
·
Tujuan
-Memperoleh suatu keuntungan dan
pendapatan dari usaha mandiri yang didirikan untuk mensejahterakan pemilik dan
tenaga kerja.
-Mengajak masyarakat untuk hidup sehat
dengan produk cemilan yang kita tawarkan.
-Memperoleh kepercayaan yang optimal
dari konsumen, sehingga dengan adanya kepercayaan yang diberikan diharapkan
usaha yang telah dijalankan dapat lebih berkembang.
BAB
II
SALES
DAN MARKETING
2.1
Gambaran Umum Pasar Sasaran
Usaha kami bergerak dibidang penjualan makanan ringan. Makanan ringan yang kami tawarkan yaitu
berbentuk donut kentang yang berbeda dengan donut yang sudah ada dipasaran. Berbagai macam toping dan isi didalam
donut kentang kami menjadi menu utama. Donut
kentang sangat berbeda dengan donut-donut yang sudah ada dipasaran karena
selain kami tidak menggunakan pengawet dan bahan yang kami gunakan juga berasal
dari sayuran jadi donut kentang ini sangatlah sehat namun tetap menjaga cita
rasa yang berkualitas. Sedangkan
untuk pengenalan produk dapat dilakukan secara langsung kepada masyarakat
Jakarta yang bertempat sangat strategis dan banyak aktifitas yang dilakukan
didaerah tersebut. Hal itu akan memudahkan para penggemar donut untuk menikmati
produk yang kami tawarkan. Dengan mengutamakan kualitas produk dan tempat
strategis “Donut Kentang” akan dapat bersaing dengan usaha lain yang serupa.
2.2
Jenis produk yang dipasarkan
Produk yang kami jual saat ini adalah berupa makanan ringan. Tanpa
mengenyampingkan kualitas dan lebih memperhatikan kesehatan dari makanan
tersebut, berikut menu-menu yang kami tawarkan :
Menu
Special Donut Kentang dengan toping
:
v Donut
Kentang dengan Toping
Keju
v Donut
Kentang dengan Toping Coklat
v Donut
Kentang dengan Toping Strawberry
v Donut
Kentang dengan Toping Coklat Keju
v Donut
Kentang dengan Toping Kacang
v Donut
Kentang dengan Toping rasa Nanas
Menu
Special Donut kentang Dengan Isi didalamnya:
v Donut
Kentang Isi Keju
v Donut
Kentang Isi Coklat
v Donut
Kentang Isi Coklat Keju
v Donut
Kentang Isi Selai Kacang
v Donut
Kentang Isi Selai Strawberry
v Donut
Kentang Isi Selai Nanas
2.3
Penawaran (competitors)
Penawaran
merupakan jumlah produk sejenis yang ditawarkan pada konsumen oleh pesaing. Penawaran tersebut menunjukan kemampuan
pesaing dalam memperoduksi barang selama periode tertentu.
Jumlah produk sejenis dipasaran
Pada
kenyataannya begitu banyak usaha yang bergerak dibidang makanan ringan dengan
objeknya yaitu donut, dari usaha yang sederhana hingga yang sudah sangat
terkenal pun ada, namun terkadang mereka tidak memperhatikan aspek kesehatan
bagi konsumen dengan menggunakan bahan pengawet agar donut yang tidak terjual
hari ini dapat dijual lagi dikemudian hari, hal ini sangat beresiko bagi bagi
kesehatan konsumen.
Berdasarkan
hasil survei terdapat pesaing yang juga menawarkan makanan ringan donut yang
mereka jajakan dengan langsung menjangkau konsumen, Sedangkan donut kentang
tidak terjun langsung menjangkau konsumen, namun dengan seperti ini konsumen
bisa memilih apa yang mereka ingin pesan. Sehingga bisa dikatakan donut yang
dijajakan langsung ke konsumen ini menjadi pesaing utama dari donut kentang
produk yang kami tawarkan.
2.4 Lokasi Usaha
Lokasi
usaha yang kami pilih adalah Jl srijaya Negara kampus Unsri. Berikut
faktor-faktor mengapa daerah tersebut yang kami pilih:
o
Berada didekat Kampus unsri yang mahasiswanya
banyak melakukan aktifitas didaerah tersebut.
o
Banyaknya pedagang yang melakukan usaha
didekat daerah tersebut sehingga banyak juga calon pelanggan dari luar sekitar
daerah tersebut.
Wilayah
Pemasaran
Dengan
dasar produk yang baru, pemasaran akan dimulai dari wilayah pemasaran terkecil
yaitu didaerah-daerah palembang
dan sekitarnya yang kemudian akan dikembangkan lebih lanjut seperti memasuki
pasar–pasar diluar daerah palembang. Potensi daerah luar sangatlah besar,
karena produk donut kentang ini sangatlah jarang. Wilayah yang lebih spesifik
untuk pemasaran
daerah Palembang dan sekitarnya.
2.5
Rencana
dan Strategi Pemasaran
2.5.1
Strategi pemasaran pesaing
a.
Product
Persaingan
produk makanan ringan atau cemilan-cemilan seperti donut terbagi menjadi dua
persaingan yaitu persaingan langsung dan tidak langsung. Produk pesaing langsung merupakan jenis
produk makanan ringan atau cemilan seperti donut itu sendiri. Namun, makanan
ringan atau cemilan donut ini biasanya dijual oleh pedagang yang menjajakan
makanannya kedalam-dalam bus kota. Tetapi, ada juga yang menjual produk makanan
ringan atau cemilan donut ini ditempat yang mereka miliki.
b.
Price
Harga
yang ditawarkan pesaing relatif
lebih murah dan dapat terjangkau oleh semua orang dan semua kalangan.
c.
Promosi
Pada
dasarnya produk cemilan donut yang dijajakan didalam wilayah kampus itu tidak menggunakan
promosi besar-besaran karena produk tersebut ditawarkan secara langsung kepada
konsumen. Konsumen dapat mengetahui produk tersebut karena banyaknya pedagang
yang sering menjajakan produknya tersebut. Promosi dari pesaing tidak langsung
dilakukan dengan menggunakan media, kecuali pesaing-pesaing yang sudah memiliki
nama.
d.
Place
Sesuai
dengan survei yang telah dilakukan diketahui bahwa, konsumen paling
banyak membeli produk cemilan donut dari waring-warung terdekat, gerai yang
sudah ada nama, atau pedagang yang menjajakan produknya secara langsung.
e.
People
Para
tenaga kerja yang bekerja dan terlibat dalam kegiatan bisnis produk makanan cemilan-cemilan
donut ini.
f.
Physical Evidance
Penjual
produk makanan cemilan seperti donut pada umumnya tidak memiliki ciri khas
tersendiri dalam melayani konsumen. Agar konsumen lebih merasa nyaman, para
pelayan atau penjual produk makanan cemilan seperti donut yang sudah memiliki
gerai dan nama biasanya menggunakan seragam dan ciri khas sendiri supaya
terlihat lebih sopan dan rapih.
g.
Process
Proses
pembuatan produk pesaing yang dilakukan oleh pesaing rata-rata menggunakan cara
yang sama, sehingga rasa yang dihasilkan kurang dapat dibedakan dengan pesaing
lain dan tidak memiliki ciri khas dalam produknya.
2.5.2
Rencana
Strategi Pemasaran
Untuk
menentukan strategi pemasaran digunakan analisis SWOT untuk mengetahui
bagaimana kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman bagi bisnis ini. Berikut adalah analisisnya :
a.
Strength
Kekuatan
dari produk yang kita buat terletak pada bahannya yang menggunakan sayuran
yaitu kentang dan juga tidak menggunakannya bahan pengawet sehingga produk kita
terjamin sehat namun tidak meninggalkan kualitas dari cita rasa produk yang
kita buat, karena kita sudah banyak tahu donat-donat sejenis yang diproduksi
oleh pesaing rata-rata mereka tidak memikirkan aspek kesehatan pada produknya.
b.
Weaknesess
Produk
kami merupakan produk baru sehingga secara langsung belum mendapatkan perhatian
konsumen dan perlu dibuat strategi promosi yang efektif dan efisien.Bisnis ini
tergantung dari kemampuan innovatornya sejauh mana dapat mengembangkan usaha
yang terhitung baru dan memerlukan keeja keras untuk memperkenalkan produk baru
pada konsumen.
c.
Opportunity
Produk
baru pasti mempunyai kesempatan untuk berkembang dan melakukan ekspansi pasar.
Selain itu hampir jarang produsen yang menjual donut dengan memikirkan dari
aspek kesehatan, oleh karena itu peluang pasar dari produk yang kita buat cukup
besar.
d.
Threat
Hambatan
yang kami temui dalam usaha ini kurang pekanya sebagian konsumen terhadap suatu
produk yang memiliki suatu hal yang penting bagi kebutuhan diri konsumen itu
sendiri, terkadang sebagian konsumen tersebut lebih mementingkan harga yang
murah namu bisa membahayakan kesehatan dari si konsumen tersebut atau malah
lebih memilih produk yang mahal agar gengsi meningkat namub kita tidak pernah
tahu apakah produk tersebut baik atau tidak.
Berdasarkan
analisis tersebut, maka strategi pemasaran yang kami rencanakan sebagai berikut
:
a.
Product
Dalam
bisnis ini kami menawarkan produk dan jasa.Produk utama yang kami tawarkan
adalah “Donut Kentang” dengan berbagai varian dan rasa beserta minuman-minuman
ringan yang kami sajikan. Lalu, pelayanan atau jasa yang akan kami tawarkan
adalah pelayanan yang cepat dan tepat merupakan hal utama.
b.
Price
Strategi
harga yang akan direncanakan adalah penyamaan harga dengan harga pasar, karena
produk yang kita produksi sudah lumayan banyak dipasar, hal ini ditentukan agar
produk kita dapat bersaing dengan produk yang sudah berada dipasar.
c.
Promotion
Promosi
yang akan dilakukan dengan berbagai yaitu :
·
Sampel gratis
Kami
akan memberikan beberapa sampel gratis dari donut kentang yang kami produksi
agar konsumen dapat mencoba dan tertarik kepada produk donut kentang. Sampel
gratis ini kami lakukan pada hari senin dibulan pertama kita, jadi satu minggu
ada 1 hari kita berikan sampel gratis
·
Voucher gratis
Kami
akan memberikan voucher gratis kepada setiap pelanggan kami apabila pelanggan
tersebut membeli sebanyak 10 buah, dan 1 voucher ini bisa dapat 1 gelas jus
gratis.
•
Brosur
Kami
akan menyebarkan beberapa brosur tentang produk kami, sehingga konsumen dapat
memperoleh informasi tentang produk donut kentang yang akan kita tawarkan.
•
Maskot
produk
Maksudnya
kami menyiapkan berupa maskot dari produk yang berada di depan gerai yang kita
miliki sebagai maksud untuk menjadi penarik para pelanggan.
d.
Place dan Distribution
Distribusi
dari produk kami ialah penjualan secara langsung kepada konsumen dengan
menyediakan gerai dan menerima pesanan untuk dibawa pulang dengan kemasan yang
menarik.
Lokasi
yang kami pilih didaerah Jl.Srijaya Negara Kampus Unsri Palembang dengan alasan
Adanya aktifitas mahasiswa yang memungkinkan mahasiswa tersebut menjadi
pelanggan produk kita.
e.
Physical evidence
Karena
pelanggan buat perusahaan adalah raja, kami akan melayanin para pelanggan
dengan sangat ramah sehingga pelanggan merasa nyaman pada saat berkunjung di
gerai kami.
f.
Process
Proses
pembuatan produk kami tidak menggunakan mesin, itu dimaksudkan untuk menjaga ke
higienisan dari produk kami, dan pada proses pembuatan kebersihan sangat
dijaga. Penyajian dari produk kami dibuat
semenarik mungkin dan juga bisa berubah-ubah sesuai dengan ide atau trend yang
ada.
Untuk kemasan pada produk yang dibawa pulang juga dibuat secara lucu agar para
konsumen tidak merasa bosan dengan produk kami.
g.
People
Kami
selalu memotivasi siapa saja yang bersangkutan dengan usaha kami. Itu dilakukan agar mereka lebih giat
bekerja dan melakukan yang terbaik bagi dirinya maupun perusahaan. Motivasi yang diberikan berupa moril
dan material sehingga mereka dapat melakukan pekerjaannya dengan maksimal.
BAB
III
PRODUKSI
DAN OPERASI
3.1
Produk
Bisnis
yang dijalankan merupakan bisnis baru dimana menciptakan suatu makanan yang
unik.Pada umumnya semua orang mengenal Donat namun hanya jenis donat tertentu
saja yang dikenal oleh masyarakat. Disini kami ingin menawarkan sebuah hal yang
berbeda kepada masyarakat. Karena jika dilihat dari segmen pasar, kebanyakan
masyarakat perkotaan menyukai suatu makanan yang “aneh” dan unik.
Produk
yang kami tawarkan adalah Donat dengan memiliki ciri khas yaitu:
·
Makanan yang disajikan secara praktis
dan ekonomis
·
Dapat dijadikan snack
·
Dapat dikonsumi dimana saja dan kapan
saja.
·
Memiliki rasa yang unik.
3.2
Operasi
a.
Fixed Assets
Berikut
ini adalah aset tetap yang kita miiliki dalam rangka membantu pelaksanaan usaha
kami, yaitu:
No.
|
Peralatan
|
Jumlah
|
Satuan
|
Nominal
|
1
|
Kompor Gas
|
1
|
buah
|
250.000
|
2
|
Lemari
|
1
|
buah
|
100.000
|
3
|
Meja dapur
|
1
|
buah
|
100.000
|
4
|
Mixer
|
1
|
buah
|
200.000
|
Total
|
650.000
|
b.
Factory
Layout
Dari
data statistik yang diperoleh, jumlah mahasiswa Unsri sebesar 300 orang,.Dengan
melihat daerah yang banyak ini tedapat kost kostan dan dilalui banyak warga
karena kondisinya dekat dengan jalan raya. Besar
kemungkinnan potensi makanan tradisional menarik konsumen daerah tsb.
c.
Product Layout
Menu
utama makanan yang kami sajikan ialah Donat kentang dengan berbagai macam rasa
dan isi.
d.
Process Layout
Sebagai
salah satu makanan yang sangat digemari oleh berbagai kalangan, dengan khas
empuk dan lembutnya donat menjelma menjadi kue dengan bahan, hiasan (topping)
dan rasa yang sangat bervariasi dan kreatif. Berikut kami salin resep donat
kentang praktis yang enak dan lembut.
Bahan
:
500
gram tepung terigu protein tinggi
250
gram kentang, kukus, haluskan dan dinginkan
50
gram susu bubuk fullcream
1
bungkus/ 11 gram ragi instant
100
gram gula halus dan 75 gram mentega
½
sdt garam
4
butir kuning telur
100
ml air dingin
CARA
MEMBUAT DONAT KENTANG :
1.
Campurkan tepung terigu, gula, susu
bubuk, dan ragi instant, menjadi satu lalu aduk rata. Masukkan kentang halus,
aduk sampai rata.
2.
Masukkan kuning telur dan air dingin,
uleni hingga rata dan setengah kalis.Tambahkan mentega dan garam, uleni terus
hingga kalis elastis. Diamkan
selama 15 menit.
3.
Bentuk adonan menjadi bulat atau sesuai
selera. Diamkan selama 20 menit, sampai
terlihat mengembang.
4.
Jika ingin berlubang, buat lubang kecil
di tengah lalu goreng dengan minyak panas di atas api sedang hingga kuning
keemasan. Gunakan sumpit kayu atau bahan yang tidak mudah meleleh saat donat
mulai mengembang, masukkan sumpit di tengah lubang kecil donat sambil digoyang
dengan berputar-putar sehingga lubang membesar dan rata.
5.
Angkat dan tiriskan lalu hiasi dengan
topping gula halus, coklat leleh, meises, keju atau aneka toping lainnya.
6.
Tiramisu : 50 ml susu segar; 250 gram
cokelat masak putih cincang; 2 butir kuning telur; ½ sdt pasta tiramisu; 20
gram coklat bubuk untuk taburan.
7.
Panaskan susu segar dalam panci lalu
masukkan cokelat masak cincang, aduk hingga leleh dan tercampur rata. Masukkan
kuning telur aduk hingga rata, tambahkan pasta tiramisu.
8.
Topping di atas donat, taburi cokelat
bubuk.
BAB
IV
ORGANISASI
DAN MANAJEMEN
4.1
Umum
Nama
Perusahaan : Donat Kentang Ralinsky
Jenis Produk :
Donat kentang
Pemilik
usaha :
Mutiarany
nuary, Hj.Lindawati, Rizky Novriady
Bentuk
badan hukum : Partnership
Tahun
berdiri :
2013
Alamat
tempat usaha : Jl. Srijaya Negara Kampus Unsri
Palembang
No Telpon :
085375347534
4.2
Struktur Organisasi & Job Description
Struktur Organisasi
Job Description :
1.
Bagian Keuangan (Financial Section)
·
Melayani konsumen dalam hal pembayaran
atas produk yang telah dikonsumsi.
·
Bertanggung jawab terhadap segala yang
berhubungan dengan pencatatan, pemasukan dan penggunaan keuangan perusahaan.
·
Membuat laporan keuangan/ neraca
laba-rugi.
·
Melaporkan keadaan keuangan perusahaan
kepada manager setiap bulannya.
2.
Bagian Produksi (Production Section)
·
Mangajukan kebutuhan bahan yang
berhubungan dengan proses produksi.
·
Menyediakan kebutuhan konsumen atas
menu yang telah dipesan.
·
Melaporkan penggunaan bahan kepada
manager perusahaan.
·
Memeriksa persediaan bahan baku.
·
Melayani setiap konsumen yang datang
seperti menanyakan menu yang akan dipesan dan mengantar pesanan ke konsumen.
3.
Bagian Pemasaran (Marketing)
·
Mempromosikan produk “Donut Kentang
Sehat”
·
Merumuskan segmentasi, targeting,
positioning produk sesuai dengan strategi yang ditetapkan.
·
Menganalisis kebutuhan pasar.
·
Menjalin hubungan baik dengan konsumen.
·
Membuat laporan pertanggungjawaban.
BAB
V
KEUANGAN
5.1
Biaya
Proyek
Biaya
proyek merupakan gambaran dana yang harus dikeluarkan untuk memulai usaha. kami
membagi pengadaan dana ini menjadi 2 yaitu investasi dan biaya usaha.
Investasi merupakan aktiva tetap yang jumlahnya tidak akan habis dalam waktu
satu tahun. Sedangkan biaya usaha merupakan biaya yang harus dikeluarkan dalam
operasional perusahaan. kami memperhitungkan biaya usaha dalam kurun 2 bulan
karena untuk bulan berikutnya biaya usaha dapat tergantikan oleh hasil
penjualan.
5.2
Aspek
Keuangan
Bahan-bahan
untuk membuat donat kentang :
Bahan
|
Biaya
|
Tepung terigu
1kg
|
Rp. 11.000
|
Kentang ½ kg
|
Rp. 4.000
|
Fermipan ½
bungkus
|
Rp. 1.500
|
Margarin ½
bungkus
|
Rp. 2.000
|
Telur (Rp
1.000/bh x 5)
|
Rp. 5.000
|
Gula Pasir 1/2kg
|
Rp. 5.500
|
Susu Bubuk (Rp
1.000/set x 2)
|
Rp. 2.000
|
Coklat batangan
& aneka rasa
|
Rp. 25.000
|
Minyak sayur
1/2L
|
Rp. 6.000
|
Air santan 480ml
|
Rp. 5.000
|
Garam 1/2 sdt
|
Rp. 500
|
TOTAL
|
Rp. 67.500
|
Ø Dari
1 kg (terigu plus bahan lainnya) bisa menjadi 40 buah donat.
Ø Untuk
menghasilkan 100 pcs donat memerlukan 2,5 Kg (terigu plus bahan)/ hari.
Ø Per
bulannya kami memproduksi 1.000 pcs x 30 hari = 30.000 pcs donat kentang.
Ø Per bulannya membutuhkan 30.000 pcs donat : 40 donat per/kg =
750 kg.
Ø Pendapatan
kotor yang diperoleh dari harga jual sebesar Rp.3.000 x 300 pcs donat =
Rp.900.000.
Modal
Awal untuk 3 outlet :
- Kompor
gas & tabung (3 x Rp.600.000) Rp.
1.800.000
- Piring,
Nenampan , Wajan (3 x Rp.100.000) Rp.
300.000
- Plastik/Kardus
(pembungkus donat), Tissue Rp.
300.000
- Biaya
Listrik&Air Rp.
500.000
TOTAL
MODAL AWAL Rp.
2.100.000
BAB VI
PENUTUP
KESIMPULAN
Sebagai
wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara
mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar
para peminat dan konsumen puas atas donat
kentang yang kami buat. Karena apabila kualitas produk kami tidak kami tingkatkan
kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut.
Menurut kami
usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin
bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh
orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami
sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus
berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.